Senin, 22 Desember 2025

Apple Akan Hadapi Tarif Impor Jika Tak Penuhi Permintaan Trump

Photo Author
- Minggu, 25 Mei 2025 | 19:30 WIB
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. (Gemalantang.com/Instagram/whitehouse)
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. (Gemalantang.com/Instagram/whitehouse)

GEMALANTANG.COM, AS -- Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, kembali melontarkan tekanan kepada perusahaan teknologi raksasa Apple. 

Ia menuntut agar produksi iPhone dipindahkan ke dalam negeri, dan mengancam akan memberlakukan tarif impor tinggi jika tuntutannya diabaikan.

Baca Juga: ‎Spanyol Turun Tangan Untuk Hentikan Perang di Gaza

Lewat unggahan di platform media sosialnya, Truth Social, Trump memperingatkan Apple bahwa mereka harus memproduksi iPhone di Amerika Serikat jika ingin menghindari beban tarif yang besar.

“Saya mengharapkan iPhone yang dijual di Amerika Serikat diproduksi di dalam negeri, bukan di India atau tempat lain” kata Trump seperti dikutip pada Minggu 25 Mei 2025.

“Jika tidak, Apple harus membayar tarif (impor) setidaknya 25 persen kepada Amerika," imbuhnya.

Baca Juga: Kadin China Siap Bangun 1.000 Dapur Bergizi Program MBG

Pernyataan Trump ini muncul setelah Foxconn, pemasok utama Apple, mengumumkan investasi senilai 1,5 miliar dolar AS untuk memperluas kegiatan manufaktur di India. 

Langkah ini merupakan bagian dari strategi Apple untuk mendiversifikasi lokasi produksi mereka di India.

Pasalnya, hubungan dagang antara AS dan China kerap memanas, termasuk saat Trump kembali menjabat presiden Amerika.

Baca Juga: Maruarar Sirait Sebut Bandung Jadi Tuan Rumah Piala Presiden

CEO Apple Tim Cook sendiri sebelumnya telah mengisyaratkan bahwa porsi besar iPhone yang dijual di AS di masa depan akan berasal dari pabrik-pabrik di India. 

Trump juga sempat menyampaikan kritik serupa saat melakukan kunjungan ke Timur Tengah pekan lalu. 

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahmad Ade

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Isu Royalti Menggema di Forum Jepang-ASEAN

Sabtu, 15 November 2025 | 16:46 WIB

Kremlin: Upaya Penyelesaian Konflik Ukraina Terhenti

Sabtu, 8 November 2025 | 13:59 WIB

Aksi Saling Sindir Zohran Mamdani vs Donald Trump

Kamis, 6 November 2025 | 09:19 WIB

Prabowo Warning Dunia Soal ‘Serakahnomics’

Sabtu, 1 November 2025 | 13:19 WIB

Gestur Diplomasi Prabowo Jadi Sorotan di KTT ASEAN

Senin, 27 Oktober 2025 | 09:12 WIB
X