Bahkan, Al Haris mengaku akan melakukan pertemuan bersama pemilik perusahaan batubara di Provinsi Jambi dalam waktu dekat agar kesiapan perusahaan dalam membangun pelabuhan batubara bisa terlaksana.
"Kita mau rapat lagi mengevaluasi, artinya kan semua TUKS atau pelabuhan-pelabuhan yang ditunjuk belum banyak siap saat ini. Makanya kita rapatkan agar mereka semua siap," ujar Al Haris.
Baca Juga: Miris!!! Warga Mengaku Sumber Air Juga Terdampak Akibat Pertambangan Batubara
Al Haris juga menegaskan tak akan membuka izin bagi angkutan batubara melintasi jalan umum hingga perusahaan batubara itu sudah mengikuti aturan yang ada.
Apalagi Al Haris menyebutkan bahwa perusahaan harus siap memiliki pelabuhan tersendiri agar tidak terjadi lagi kemacetan di jalan.
"Intinya kita akan memulai proses angkutan, menunggu sudah siap (pelabuhan batubara). Kalau belum jangan, nanti akan menimbulkan kemacetan lalulintas," terangnya.
Artikel Terkait
Tiang Jembatan Remuk Dihantam Tongkang Batubara, Warga Ancam Blokir Perairan Muara Tembesi
Sempat Dikejar Masyarakat, Begini Kata BPJN Jambi Soal Tongkang Angkutan Batubara Tabrak Jembatan Tembesi
Al Haris Sampaikan Kondisi Angkutan Batubara kepada Presiden Jokowi
Terus Genjot Pembangunan Jalan Khusus Angkutan Batubara, Al Haris Sampaikan Kabar Baik
Jalan Milik Pemerintah Kabupaten Batanghari Longsor Akibat Aktivitas Tambang Batubara
Tongkang Angkutan Batubara Tabrak Tiang Pengaman Jembatan, Mana Suara Anggota Dewan
Soal Tiang Pengaman Jembatan Ditabrak Tongkang Batubara, Masyarakat Minta Al Haris Bertindak
Jembatan Tidak Kunjung Diperbaiki, Warga Tembesi Blokir Jalur Angkutan Batubara di Sungai Batanghari
Miris!!! Warga Mengaku Sumber Air Juga Terdampak Akibat Pertambangan Batubara
Logam Mulia Mendominasi Ekspor RI Pada Maret 2024, Ekspor Batubara Justru Loyo