‎Begini Respon Sanusi Usai Polda Jambi Nyatakan Pilih KONI atau Polri

‎Artinya, aturan tersebut merupakan langkah penting dalam menjaga integritas dan profesionalisme Polri, serta memastikan bahwa anggota Polri yang memilih karir di luar organisasi dapat menjalankan tugas barunya dengan baik.

‎Baca Juga: Ketua Umum KONI Jambi Diprotes, Mat Sanusi: Salah Saya Apa?

‎"Yang harus mundur seperti pernyataan tersebut yaitu kalau saya berkarir di KEMENTRIAN ATAU LEMBAGA LAIN seperti BUMN/BUMD" katanya.

‎"Apakah organisasi KONI termasuk kementrian atau lembaga lain ??" tambah Sanusi.

‎Berdasarkan penelusuran tim verifikasi Gemalantang, menurut Undang-undang nomor 11 tahun 2022 tentang keolahragaan dan Peraturan Pemerintah nomor 16 tahun 2007, KONI disebut sebagai organisasi yang bersifat independen dan merupakan induk organisasi cabang olahraga di tingkat nasional.

‎Baca Juga: Temui Jokowi, Prabowo Ceritakan Perjalanan Negosiasi hingga Tuntaskan CEPA

‎Dalam video yang diterima oleh Gemalantang melalui Group aplikasi WhatsApp, Ketua KONI Pusat Letjen TNI (Purn) Marciano Norman juga menyindir ribut-ribut soal izin dari atasan Sanusi, saat menandatangani Surat Keputusan (SK) pengurusan.

‎"Ini saya tanda tangani di depan bapak-bapak sekalian, kok sampai sini ribut-ribut nggak ada izin, nggak jelas" kata Marciano di Kantor KONI Pusat pada hari Jum'at, 18 Juli 2025 lalu.

‎Marciano juga menyatakan bahwa semua bisa berjalan dengan baik, katanya saat menyerahkan SK kepada Sanusi.

‎