politik

Batanghari Tangguh Makin Kren, Masyarakat: Lanjutkan Dengan Batanghari Super Tangguh

RK
Rabu, 23 Oktober 2024 | 18:55 WIB
Batanghari Tangguh Makin Kren, Masyarakat: Lanjutkan Dengan Batanghari Super Tangguh (Gema Lantang )

GEMALANTANG.COM  -Pembangunan ekonomi masyarakat perdesaan dalam menurunkan kemisikinan di perdesaan dilakukan dengan pengembangan industri yang seimbang, memperbaiki struktur pertanian, program peningkatan pendidikan masyarakat perdesaan.

Dan peningkatan program pemberdayaan masyarakat pedesaan dengan cara program pelestrian lingkungan dan penguatan lembaga-lembaga di perdesaan maupun sarana dan prasarana.

Sektor pertanian merupakan salah satu sektor yang berpotensi cukup besar dalam kegiatan perekonomian disetiap daerah di Indonesia.

Baca Juga: Ketua DPRD Hafiz Ajak Masyarakat Membantu Tugas Bawaslu Mengawasi Jalannya Pilkada 2024

Oleh karena itu, dibawah kepemimpinan Muhammad, potensi sektor pertanian yang sudah mengalami perkembangan cukup signifikan dibandingkan sebelumnya.

Berdasarkan data yang berhasil dirangkum Kabarjambikito.id, Kabupaten Batanghari mampu meningkatkan sektor pertanian melalui Dinas Pangan, Perikanan dan Pertanian (PPP).

Dan pada tahun 2021 hingga 2024, sektor pertanian ini salah program unggulan pasangan Fadhil-Bakhtiar meningkat secara drastis.

Baca Juga: Aktivis Alumni Mahasiswa Jakarta Raya Nyatakan Sikap Dukung Haris-Sani di Pilgub Jambi 2024

Berdasarkan data yang diperoleh, pada tahun 2021 Pemkab Batanghari telah membangun Jalan Usaha Tani (JUT) sepanjang 30.50 Kilometer (KM) .

Sedangkan di tahun 2022 meningkat sepanjang 34,50 KM. Selanjutnya di 2023 meningkat sepanjang 38.00 KM, serta meningkat kembali di tahun 2024 sepanjang 44,30 KM.

Selain itu, agrowisata juga berhasil dibangun sebanyak 3 unit, serta 3 unit pemeliharaan Embung Desa di perbaiki pada tahun 2021 hingga 2024.

Baca Juga: Presiden Prabowo Resmi Lantik 53 Menteri dan Kepala Lembaga Kabinet Merah Putih di Istana Negara

Kabupaten Batanghari juga mempunyai luas potensi areal sawah seluas 7,287,00 Ha. Dan areal sawah yang berhasil digarap yang kelola oleh masyarakat berjumlah 6,952,00 Ha.

Da. pada tahun 2021, dan tahun 2022, 5,262,00 Ha, 2023 berjumlah 5,455,00 Ha dan di tahun 2024 5,955,00 Ha.

Dengan digarap sawah, seluas 7,390,00 Ha (Hektar) berhasil ditanami padi oleh masyarakat ditahun 2021 dan di tahun 2022 seluas 5,517,00 Ha, 2023 seluas 5,528.00 Ha serta tahun 2024 seluas 6,045,00 Ha.

Halaman:

Tags

Terkini

‎Romi Hariyanto Tegaskan PSI Tanpa Mahar Politik

Minggu, 16 November 2025 | 11:06 WIB

Akhir Drama Ketum Projo Budi Arie yang Gabung Gerindra

Minggu, 2 November 2025 | 19:35 WIB

PAN Resmi Nonaktifkan Eko Patrio dan Uya Kuya dari DPR

Minggu, 31 Agustus 2025 | 14:51 WIB