GEMALANTANG.COM -- Aksi heroik seorang polisi yang diketahui Babhinkambtimas Desa Pelayangan Kecamatan Muara Tembesi Kabupaten Batanghari menyita perhatian publik.
Pasalnya, Babhinkambtimas yang belum diketahui namanya itu terlihat begitu tenang meminta kepada masyarakat untuk tidak memblokir jalan lintas sumatera atau jalan nasional yang melintas di jembatan tembesi.
Baca Juga: Polemik Batubara Jalur Sungai Jadi Membara, Warga Kejar Tugboat Yang Nekad Melintas
Belum diketahui nama Babhinkambtimas Desa Pelayangan itu, akan tetapi masyarakat tampak begitu setuju dengan apa yang diarahkan oleh pak polisi itu agar tidak memblokir jalan nasional.
"Saya mohon izin, saya selaku Babhinkambtimas Desa Pelayangan, sekali lagi kami minta tolong kepada bapak-bapak dan ibu-ibu jangan ada pemblokiran jalan nasional diatas jembatan" ucap pak Babhinkambtimas itu, Kamis (23/05/2024).
Baca Juga: Harga Batubara Acuan Kalori Tinggi Ambruk, Kalori Rendah Merangkak Naik
Sontak saja masyarakat berseru serentak menjawab 'setuju' dengan permintaan Bhabinkamtibmas Desa Pelayangan itu agar tidak ada pemblokiran jalan nasional diatas jembatan tembesi.
Diketahui aksi warga Kecamatan Muara Tembesi kali ini karena sudah merasa geram dengan aksi nekad Tugboat penarik tongkang pengangkut batubara yang nekad melintas di bawah jembatan tembesi.
Baca Juga: Pertama Di Indonesia, LPKNI Sosialisasikan BPJS Ketenagakerjaan BPU Ditempat Hiburan Malam
Ardy seorang warga di Kelurahan Pasar Tembesi menyebut warga meminta kapten dan anak buah kapal (ABK) untuk dibawa ke balai desa setempat.
Dia menceritakan sedikitnya ada 4 unit Tugboat yang diamankan oleh warga sedangkan kru kapal yang nekad melintas itu kabur melarikan diri.
Baca Juga: Jalan Banyak Rusak, Warga: Benahi Dulu Tanjab Timur Baru Maju Pilgub Jambi
"Warga sudah geram, karena ada kapal yang nekad melintas, warga meminta agar kapten dan ABK yang kabur dapat dibawa ke balai desa" ungkapnya, Kamis (23/05/2024).