Senin, 22 Desember 2025

Sri Mulyani Kunjungan ke Nduga Pakai Rompi Anti Peluru

Photo Author
- Minggu, 8 Juni 2025 | 14:58 WIB
Menteri Keuangan, Sri Mulyani (Kiri) ditemani Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin (kanan) melakukan kunjungan ke Nduga, Papua. (Gemalantang.com/Instagram/sjafrie.sjamsoeddin)
Menteri Keuangan, Sri Mulyani (Kiri) ditemani Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin (kanan) melakukan kunjungan ke Nduga, Papua. (Gemalantang.com/Instagram/sjafrie.sjamsoeddin)

GEMALANTANG.COM, NGUDA -- Menteri Keuangan Sri Mulyani melakukan kunjungan ke Kabupaten Nduga, sebuah wilayah di Papua Pegunungan yang selama ini dikenal sebagai zona rawan konflik. 

Ini merupakan kali pertama dirinya menginjakkan kaki di wilayah tersebut.

Dalam kunjungannya itu, Sri Mulyani hadir bersama Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin. 

Baca Juga: Ganjar Sindir Pertemuan Prabowo-Megawati: ‘Nasi Gorengnya Belum Dimakan’

Menariknya, baik Sri Mulyani dan Sjafrie Sjamsoeddin tampak mengenakan rompi anti peluru saat menyambangi beberapa lokasi di Nduga.

Untuk diketahui, Nduga kerap disebut sebagai zona merah karena kerap terjadi bentrokan antara aparat keamanan dan kelompok kriminal bersenjata (KKB). 

Sri Mulyani mengakui bahwa kunjungannya ke Nduga merupakan yang pertama, bahkan dalam sejarah kementeriannya belum pernah ada Menkeu yang hadir langsung ke wilayah tersebut.

Baca Juga: Ini Jalan Tol Trans Sumatera Bakal Beroperasi Pada Tahun Ini, Apakah di Jambi Termasuk?

“Betul apa yang dikatakan Pak Menhan, mungkin belum ada Menteri Keuangan yang ke sini (Nduga) atau ke Papua,” ujar Sri Mulyani dalam sambutannya, dikutip Minggu 8 Juni 2025.

Meski baru pertama kali ke Nduga, Sri Mulyani menyebut dirinya sudah beberapa kali menyambangi daerah-daerah lain di Papua dalam kapasitasnya sebagai Menteri Keuangan sejak era Presiden Joko Widodo hingga masa pemerintahan saat ini.

“Saya sudah beberapa kali datang ke beberapa lokasi atau daerah di Papua, dan ini pertama kali (ke Nduga),” lanjutnya.

Baca Juga: Gubernur Elisa Kambu Klaim Pulau Gag Tidak Tercemar Tambang Nikel

Ia menegaskan pentingnya melihat langsung kondisi di lapangan agar tak hanya mengandalkan data dan angka dalam menyusun kebijakan.

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahmad Ade

Tags

Artikel Terkait

Terkini

D’Raja Law Firm, Mitra Hukum Terpercaya di Indonesia

Selasa, 16 Desember 2025 | 19:16 WIB

Pengamat: Perpol Kapolri tak Langgar Keputusan MK

Minggu, 14 Desember 2025 | 12:55 WIB

Pengamat Sebut Temuan Ombudsman RI Bukan Putusan Hukum

Sabtu, 13 Desember 2025 | 15:57 WIB

Tanfidziyah Copot Gus Ipul dari Posisi Sekjen PBNU

Sabtu, 29 November 2025 | 08:37 WIB
X