internasional

Situasi Beirut Semakin Rumit, Lebanon Lakukan Pertemuan Rahasia

Rabu, 7 Agustus 2024 | 17:04 WIB
Perdana Menteri Lebanon Najib Mikati (Gemalantang.com/istimewa )

GEMALANTANG.COM -- Perdana Menteri sementara Najib Mikati mengatakan bahwa ia membantu meyakinkan teman-teman Lebanon tentang perlunya memberikan tekanan pada Israel.

Menurut Kantor Berita Nasional (NNA) yang dikelola pemerintah, hal ini dilakukan untuk mencegah situasi terjerumus ke dalam konsekuensi dan dampak yang tidak diharapkan.

Baca Juga: Diambang Perang, Israel Malah Serang 'Jantung' Lebanon

Ketegangan meningkat antara Hizbullah dan Israel setelah Israel membunuh komandan Hizbullah Fouad Shukur dan beberapa warga sipil lainnya di pinggiran selatan Beirut pada Selasa lalu. 

"Agresi Israel baru-baru ini di pinggiran selatan Beirut telah semakin memperumit situasi yang ada dan memperkuat ketakutan akan konfrontasi yang dapat mendorong keadaan menjadi perang skala penuh," kata Mikati dikutip L'Orient Today, Rabu (07/08/2024).

Baca Juga: Buah Nanas Dari India Dan Indonesia Akan Hadapi Biosekuriti Australia

Mikati menekankan pentingnya kerahasiaan pertemuan-pertemuan ini karena diplomasi diam-diam adalah yang paling efektif dalam situasi sulit yang sedang dialami Lebanon.

"Apa yang dapat saya ungkapkan dalam hal ini adalah bahwa serangkaian pertemuan yang saya adakan kemarin membantu membentuk keyakinan di antara para sahabat Lebanon tentang perlunya memberikan tekanan kepada Israel, untuk mencegah situasi tersebut terjerumus ke dalam konsekuensi dan dampak yang tidak diharapkan. Tekanan ini terus berlanjut dan kami berharap bahwa hal ini akan membuahkan hasil yang memuaskan sesegera mungkin." lanjutnya.

Baca Juga: Israel Dituduh Serang Warga Sipil Lebanon, Hizbullah Akan Ubah Target Serangan

Perdana Menteri sementara juga mengatakan bahwa ancaman Israel terhadap Lebanon termasuk dalam kerangka perang psikologis terhadap Lebanon.

Namun, sayangnya, beberapa pihak berkontribusi terhadap perang ini dengan mencoba memaafkan serangan Israel karena target mereka, mengacu pada penargetan Israel terhadap pangkalan dan pejuang Hizbullah.

Baca Juga: AS Khawatir Israel Hancur Jika Diserang Iran

"Semua orang tahu bahwa kunci solusinya adalah gencatan senjata dan penghentian agresi Israel," tambahnya.

Tags

Terkini

Isu Royalti Menggema di Forum Jepang-ASEAN

Sabtu, 15 November 2025 | 16:46 WIB

Kremlin: Upaya Penyelesaian Konflik Ukraina Terhenti

Sabtu, 8 November 2025 | 13:59 WIB

Aksi Saling Sindir Zohran Mamdani vs Donald Trump

Kamis, 6 November 2025 | 09:19 WIB

Prabowo Warning Dunia Soal ‘Serakahnomics’

Sabtu, 1 November 2025 | 13:19 WIB

Gestur Diplomasi Prabowo Jadi Sorotan di KTT ASEAN

Senin, 27 Oktober 2025 | 09:12 WIB