GEMALANTANG.COM -- Vladimir Putin melakukan pembicaraan di Kremlin dengan Presiden terpilih RI, Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto, yang tiba di Rusia dalam kunjungan kerja.
Kedatangan Prabowo disambut hangat oleh Putin, dalam pembicaraan itu Vladimir Putin tak sungkan menyanjung Prabowo Subianto sebagai tokoh militer terkenal.
Bahkan, Putin mengaku mengetahui bahwa Prabowo telah mengembangkan hubungan yang sangat baik dengan rekan-rekan Rusianya.
Baca Juga: Pertemuan Prabowo dan Vladimir Putin Disorot Dunia
"Kami mengenal Anda dengan baik, kami mengenal Anda sebagai teman negara kami. Anda tidak hanya seorang tokoh militer terkenal, tetapi juga seorang tokoh politik di Indonesia" sebut Putin.
Rusia memiliki hubungan persahabatan yang sangat erat dengan Indonesia selama beberapa dekade. Tahun depan Rusia dan Indonesia akan merayakan 75 tahun hubungan diplomatik kedua negara.
Dalam pertemuan itu Putin mencatat bahwa hubungan perdagangan dan ekonomi baru-baru ini berkembang dengan sangat sukses, terlepas dari pandemi dan semua peristiwa yang terjadi di sekitar Rusia dan pembatasan yang terkait dengannya.
Baca Juga: Presiden Palestina Kecam Pembunuhan Ismail Haniyeh
"Omzet perdagangan kita masih terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir jumlahnya meningkat dua kali lipat. Ini adalah tren yang sangat bagus dan terus membuat kami senang. Saya berharap situasi ini akan terus berlanjut" ungkap Vladimir Putin.
"Kami juga berharap agar perjanjian zona perdagangan bebas antara Masyarakat Ekonomi Eurasia dan Indonesia, yang sebenarnya sudah siap untuk ditandatangani, juga akan memainkan peran yang sangat positif, peran yang nyata dalam pengembangan hubungan perdagangan dan ekonomi kita" sambungnya.
Pasar Uni Ekonomi Eurasia cukup besar dan luas. Pasar Indonesia, negara dengan jumlah penduduk hampir 300 juta jiwa, juga cukup diminati Rusia.
Baca Juga: Diambang Perang, Israel Malah Serang 'Jantung' Lebanon
Putin menyatakan bahwa Rusia siap untuk lebih meningkatkan pasokan produk pertanian dan melaksanakan proyek investasi di bidang energi, transportasi, dan infrastruktur.
Artikel Terkait
Pentagon Minta Menteri Pertahanan Rusia Jaga Komunikasi Ditengah Perang
Amerika Serikat Bermain Api, Rusia Ingatkan Soal Doktrin Nuklir
Ada Kekuatan 'Luar Angkasa' Dibalik Militer Ukraina, Ribuan Objek Vital Rusia Terpantau
Presiden Rusia Vladimir Putin Tanggapi Serius Pernyataan Donald Trump
Zelenskyy Minta Rusia Tanggung Jawab, Moskow Bantah Serang Target Sipil Di Kiev
Presiden Korea Selatan Sebut Korea Utara Terlibat Perdagangan Senjata Ilegal Dengan Rusia
Arab Saudi, China dan Indonesia Diam-diam Melobi Barat Soal Aset Rusia
Amerika Serikat 'Isi Amunisi' Ukraina Untuk Hadapi Serangan Rusia
Dubes Rusia Galau, Atletnya Dilarang Dapat Dukungan Di Olimpiade Paris 2024
Selalu Buat Barat Khawatir, Apa Itu Doktrin Nuklir Rusia ?