daerah

‎Pemuda Jambi Tagih Akhlak dan Karakter Kepemimpinan Al Haris

Rabu, 29 Oktober 2025 | 17:01 WIB
Pengamat kebijakan publik, sosial dan ekonomi Dr. Noviardi Ferzi (Ist)

‎GEMA LANTANG, JAMBI – Pada momentum peringatan ke-97 Hari Sumpah Pemuda (28 Oktober 2025), para pemuda provinsi Jambi secara tegas menyampaikan tuntutan serta keyakinan kepada Gubernur Al Haris.

‎Para pemuda meminta Al Haris agar menjaga dan memperkuat akhlak, karakter, serta mental dalam mengemban amanah kepemimpinan, karena kepemimpinan tak hanya soal kebijakan, tetapi juga soal teladan.

‎Sebagai generasi yang akan meneruskan estafet bangsa, Dr. Noviardi Ferzi, seorang pengamat sosial, ekonomi dan kebijakan publik menyoroti bahwa aset terbesar daerah ini adalah manusia dengan integritas.

Baca Juga: Karyawan Tambang Alumina Terbesar se ASEAN Unjuk Rasa di Kantor Bupati

‎"Pemuda adalah penerus perjuangan bangsa, dan ketika kita bicara kepemimpinan daerah maka yang dibutuhkan bukan hanya visi dan program, tetapi juga akhlak dan karakter yang kokoh." kata Dr. Noviardi, Rabu 29 Oktober 2025.

‎Dalam konteks ekonomi dan pembangunan daerah, Noviardi mengungkapkan bahwa para pemuda menekankan bahwa pemimpin yang menjaga moral dan karakter akan mampu menciptakan ekosistem yang sehat baik dalam pengelolaan keuangan daerah maupun pelayanan publik.

‎Menurutnya, kepercayaan masyarakat, tumbuh dari kejujuran, mental kerja keras, dan etika yang konsisten.

Baca Juga: Tak Ingin Rakyat Susah, Purbaya Kasih Bocoran Waktu Naiknya Pajak

‎"Dalam semangat sumpah pemuda Gubernur Al Haris diharapkan kepemimpinannya hanya dengan rutinitas seremonial. Saatnya kita meminta sumpah pemuda bukan sekadar seremoni tiap tahun, tapi bukti nyata bahwa kepemimpinan ini dijalankan dengan akhlak, karakter, dan mental yang siap menghadapi tantangan." bebernya.

‎Sebagai pengamat, Dr. Noviardi melihat tuntutan ini sangat relevan. Di tengah persaingan global dan tuntutan tata kelola pemerintahan yang semakin tinggi.

‎Pondasi kepemimpinan yang baik yakni karakter, akhlak, dan mental, bukan lagi bonus, melainkan kebutuhan utama, kata Noviardi dalam keterangan resminya.

Baca Juga: Sindiran Bahlil ke SPBU Swasta soal Bensin Campur Etanol

‎"Bila pemimpin menjaga itu dengan konsisten, maka pembangunan yang inklusif, transparan, dan bertanggung jawab akan semakin mungkin terwujud." ujarnya.

Halaman:

Tags

Terkini

Bina Marga Kebut 461 Proyek Ruas Jalan di Kota Jambi

Rabu, 10 Desember 2025 | 16:40 WIB