Gemalantang.com - Di Provinsi Jambi salah satu daerah yang banyak memiliki destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi.
Pemerintah setempat terus berupaya agar destinasi wisata yang ada Provinsi Jambi ini memiliki daya tarik bagi warga luar.
Terkait hal ini, Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi membuka membuka pelatihan keamanan dan keselamatan di daya tarik wisata kabupaten Muaro Jambi yang diselenggarakan di hotel Shang ratu, Rabu malam (14/06/23).
Acara pelantikan keamanan dan keselamatan destinasi wisata ini dibuka secara langsung oleh Pj Bupati Bachyuni Deliansyah yang didampingi Ketua Pj TP PKK Faradillah Zahra
Kegiatan ini diikuti oleh 60 orang pengelola destinasi wisata yang tersebar di Kabupaten Muaro jambi yang diantaranya pengelola wisata Candi Muaro Jambi, Jambi paradise, sungai napal, wisata Alam Sebapo dan lain- lain.
Pj bupati Bachyuni Deliansyah menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, motivasi dan kemampuan para pengelola daya tarik wisata dan desa wisata dalam melaksanakan antisipasi keamanan dan keselamatan di daya tarik wisata dan desa wisata.
Semua ini diperlukan dalam rangka mendukung terciptanya iklim kondusif bagi tumbuh dan berkembangnya kepariwisataan serta terwujudnya Sapta Pesona.
“Yaitu, aman, tertib, indah, bersih, ramah tamah dan kenangan dalam meningkatkan pembangunan daerah melalui kepariwisataan dan bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat sekitar dari sektor pariwisata,” jelasnya.
Sementara Sasarannya diharapkan pengelola wisata mengetahui dan memahami pentingnya keamanan dan keselamatan para wisatawan di destinasi wisata serta dapat melakukan evaluasi terhadap upaya pelaksanaan keamanan dan keselamatan di destinasi wisata.
Sementara Kepala Disporapar Kabupaten Muaro Jambi Safrinal,SP.MM mengatakan upaya-upaya keamanan dan keselamatan para wisatawan di destinasi wisata itu menjadi tanggung jawab bersama.
“Dalam kesempatan ini kami mengajak dan menghimbau agar keamanan dan keselamatan para wisatawan di destinasi wisata ditangani dengan serius karena merupakan tanggung jawab kita semua termasuk pengelola, pemerintah dan masyarakat,” pungkasnya.
