peristiwa

Tega !! Nenek Mengalami Kebutaan Dicoret Namanya dari Daftar Penerima Bantuan BLT DD

Sabtu, 20 April 2024 | 09:44 WIB
Tega !! Nenek Mengalami Kebutaan Dicoret Namanya dari Daftar Penerima Bantuan BLT DD (Gema Lantang )

Gemalantang.com - Seringkali terjadi di desa, masyarakat yang taraf hidupnya di bawah garis kemiskinan tidak mendapat bantuan dari pemerintah, sehingga sering menimbulkan konflik di desa.

Seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang sering ditemukan ditengah masyarakat tidak tepat sasaran, hanya di nikmati oleh orang yang tidak berhak menerima atau orang mampu.

Seperti terjadi di Desa Pelayangan, Kecematan Muara Tembesi, Kabupaten Batanghari, juga ditemukan seorang nenek Rodiah yang kurang lebih berumur 80 tahun tidak dapat BLT.

Baca Juga: Hadiri Pernikahan Putri Gubernur Al Haris, Edi Purwanto: Semoga Diberikan Keturunan yang Shaleh dan Sholehah

Menurut kabar nenek Rodiah ini juga mengalami kebutaan ini, namanya di coret dari daftar penerima BLT DD desa Pelayangan.

Untuk diketahui Desa Pelayangan ke mengurangi jatah penerima BLT DD penerima manfaat sebelumnya terdata sebanyak 42 orang penerima manfaat yang masuk kriteria layak mendapatkan bantuan tersebut.

Setelah melalui musyawarah desa, meramping hingga menjadi 15 orang penerima manfaat, dengan alasan yang memperolehnya hanya miskin ekstream dan lansia serta disabilitas.

Sementara sebanyak 27 penerima manfaat yang dicoret tuai dalam musyawarah desa menimbulkan polemik, penerima yang kriteria layak terhapus dari daftar penerima manfaat BLT DD yang disalurkan desa pelayangan, Jum'at (19/04/24).

Baca Juga: Al Haris Harapkan Siswa Lulusan SMA Negeri Kota Berkualitas

Penyaluran BLT yang bersumber dari DD tahun 2024, Desa Pelayangan Kecamatan Muara Tembesi Kabupaten Batanghari, telah disalurkan pada Jum'at (19/04/24)

Dan masing masing penerima manfaat mendapatkan Rp. 900.000 selama tiga bulan, dengan ketentuan Rp. 300.000 per satu bulan yang diterima, penyaluran BLT dd tersebut diserahkan langsung kades pelayangan Sutiono di kantor desa.

"Kita berikan sebanyak 15 penerima manfaat, sebelumnya sebanyak 42 penerima manfaat, setelah melalui musyawarah desa 27 penerima di coret, karena kita berikan yang benar benar miskin ekstream," ungkap Sutiono

Sebanyak 15 penerima bantuan BLT DD menerima langsung di Kantor Desa Pelayangan, sebelumnya BLT DD terdaftar sebanyak 42 penerima manfaat pada tahun 2023, namun ditahun 2024 meramping hingga 15 penerima manfaat, 27 penerima manfaat dicoret dari daftar penerima BLT DD desa pelayangan.

Baca Juga: Panas!!! Pemkab Batanghari Tidak Terima Perbaikan Jalan Longsor Asal Jadi Oleh PT HSBB

"Penerima BLT DD saya kira tidak menerima bantuan pemerintah lainya, seperti bansos dan PKH, sementara yang dicoret menerima bantuan lainya dari pemerintah," sambungnya

Halaman:

Tags

Terkini

Kisah Haru Penemuan Balita Asal Makassar di Jambi

Minggu, 9 November 2025 | 12:31 WIB