Gemalantang.com - Warga Suku Anak dalam (SAD) mengamuk dan menyerang warga saat ditegur dan dipergoki sedang mencuri besi.
Kejadian warga SAD mengamuk dan menyerang ini tejadi di bengkel las AKS di RT-5 Kelurahan Sukasari Kabupaten Sarolangun, pada Senin, 09/01/2023).
Warga SAD mulanya di pergoki sedang mencuri besi di salah satu bengkel AKS milik Supriyanto, (Afis Karya Stil) di Kelurahan Sukasari Kecamatan Sarolangun Kabupaten Sarolangun.
Dan tidak terima terima ditegur, warga SAD tersebut justru mengancam dan menyerang warga sekitar menggunakan senjata tajam, hingga warga ketakutan dan melaporkan kejadian tersebut kepada bBabinsa setempat Serda Aan Satria Budi.
Ada warga SAD yang menyerang di RT 5 kelurahan Sukasari ini awalnya berjumlah empat orang dan lama-lama d datang berkelompok hingga mencapai puluhan.
Kedatangan SAD dengan menggunakan senjata tajam menyerang warga Kelurahan Sukasari, namun warga berupaya melakukan perdamaian dengan cara persuasif.
Tetapi warga SAD tetap tidak terima dan mengancam hingga nyaris baku hantam.
" Berawal dari empat orang wanita warga SAD yang datang membeli nasi bungkus, dan tiga lainya diam diam mengendap endap hendak mencuri besi yang berada di sebuah karung di sebelah bengkel AKS tersebut" jelas Suprianto pemilik bengkel AKS
Namun saat dipergoki Supriyanto, mereka (SAD) sedang mencuri besi dibengkel AKS dan ditegur, warga SAD aini tidak mengakui dan mengamuk hingga menyerang menggunakan senjata tajam jenis parang.