GEMALANTANG.COM - Ratusan pelajar Menengah Kejuruan Negri (SMKN) 1 Kabupaten Tanjab Barat yang berlangsung di halaman sekolah
Ratusan pelajar ini mengelar unjuk rasa untuk minta Plt Kepala Sekolah (Kepsek) berhenti dari jabatannya
Dalam orasinya sang orator meminta supaya Plt Kepsek turun, karena sejak di memimpin Kepsek baru dirasakan murid begitu arogan terhadap pelajar.
Tidak hanya arogan, semua fasilitas yang seharusnya bisa dipakai untuk pelajar, tapi Plt Kepsek membatasi semua fasilitas sekolah.
“Turunkan Kepsek arogan yang hanya memikirkan pribadinya, kembalikan hak-hak kami," tegas pelajar, Senin (7/11/2022).
Kata pelajar, kami tak butuh Kepsek yang keras yang tidak mendukung murid berprestasi dan banyak aturan yang tidak mendidik.
" Kami ingin seorang pemimpin yang santun, bukan seperti Plt Kepsek yang arogan," katanya
Selain itu didalam orasinya mereka meminta diturunkannya pungutan uang komite yang terasa membebani orang tua pelajaran.
“Ganti Kepsek, ganti Kepsek, ganti Kepsek, turunkan pungutan uang komite, kami orang susah,” pinta pelajar dalam orasinya.
Ada juga beberapa tuntutan dan pertanyaan lain dari para siswa seperti:
1.kemana dana ATK dari dana BOS ?
2.pembukaan Kembali Bisnis Center
3.pengaktifan kembali organisasi kesiswaan
4.Kemana Anggaran HUT RI ?
5.Tidak adanya Listrik di bangunan atas
6.tidak terawatnya WC sekolah
7.Alasan pengenduran diri Pak Hasan ?
8.Turunkan Nominal uang komite seperti semula.
Pada saat unjuk rasa berlangsung terlihat ditempat Kepsek terpantau Plt Kepsek Dra. Nurliah di mondar-mandir dilokasi.
Sementara Kepsek Dra. Nurliah saat dikonfirmasi hanya memberikan mengatakan, dengan nada ketus.
”Kami bisa menyelesaikan murid kami pak, ujar dengan wajah kurang bersahabat.
Terlihat juga Kapolsek Tungkal Ilir berusaha menenangkan dan memediasi antara pelajar Kepsek.(Akbar)