GEMA LANTANG, KOTA JAMBI -- Pemerintah Kota Jambi dibawah kepemimpinan Wali Kota Dr. dr. Maulana terus bekerja keras untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Jambi.
Selain peningkatan insfratruktur, salah satu upaya lain untuk meningkatkan kualitas ini adalah program pertukaran pelajar dan pengajar dari luar negeri ke Kota Jambi.
Pemerintah Kota Jambi melalui Dinas Pendidikan mengatakan akan membuat program pertukaran pelajar dan pengajar dari luar negeri, yang selama ini program tersebut hanya ada di Pemerintah Pusat.
Baca Juga: Karang Taruna 'Diseret' Pusaran Pungutan Liar Batu Bara Jambi
Diketahui, disetiap tahun banyak pengajar dan pelajar dari belahan dunia datang ke Kota Jambi untuk melihat dunia pendidikan disana, terbaru dari negara-negara Eropa dan Asia Tenggara.
Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan di Dinas Pendidikan Kota Jambi, Mardiansyah mengatakan bahwa Pemerintahan Maulana tengah berupaya untuk menjalin kerjasama dengan negara-negara asing terkait program pertukaran itu.
Secara garis besarnya, ia menjelaskan program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi bagi pelajar dan pengajar di Kota Jambi.
Baca Juga: Mahfud MD dan Sudirman Said Beri Sinyal Keras soal Mafia Migas
"Pemerintah Kota Jambi akan berkolaborasi untuk menukarkan siswa dan guru-gurunya ke negara-negara Asing, kita sudah kedatangan dari Inggris dan Filipina" katanya, di Jambi, Rabu, 19 November 2025.
Yang jelas, kata Mardiansyah, Pemerintahan Maulana akan mensupport dunia pendidikan di Kota Jambi untuk lebih baik lagi.
"Melalui kompetensi guru yang lebih baik tentu juga menghasilkan siswa-siswa yang terbaik" sebutnya.
Baca Juga: 5 Ton Udang Terkontaminasi Cesium-137 Dimusnahkan
Mardiansyah juga mengatakan Pemerintah Kota Jambi saat ini tengah mempelajari tentang MoU dengan negara-negara asing untuk program pertukaran pelajar dan pengajar dari Kota Jambi.