GEMA LANTANG, JAKARTA -- Ketua DPP PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat melontarkan sindiran keras terkait dugaan kasus korupsi besar yang menurutnya dibiarkan tanpa penegakan hukum yang jelas.
Sindiran itu disampaikan saat membahas proses hukum yang menjerat Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, serta mantan Menteri Perdagangan (Mendag) RI, Tom Lembong.
Baca Juga: Hasto Divonis 3,5 Tahun Penjara, Djarot: Tangkap Harun Masiku
Djarot menduga terdapat kriminalisasi terhadap lawan politik dalam penanganan kedua kasus tersebut, seraya menyinggung dugaan rekayasa konstitusi demi mempertahankan kekuasaan pada pemilu 2024 lalu.
Menurutnya, penguasa juga menekan pihak-pihak yang dianggap berbeda pandangan.
"Yang mengkritik, yang berbeda, kriminalkan, cari-cari salahnya sampai ketemu, masukkan penjara," kata Djarot dalam pidatonya di Kantor DPP PDIP, Jakarta, pada Minggu, 27 Juli 2025.
Baca Juga: Kedewasaan Sahabat Alam Jambi Melihat Polemik TUKS PT SAS
"Kemarin terjadi (kriminalisasi) kasusnya Tom Lembong dan Mas Hasto Kristiyanto, cari sampai ketemu, masukkan ke penjara," tambahnya.
Politikus yang dikenal dekat dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri itu kemudian membandingkan kasus tersebut dengan dugaan megakorupsi lain di Indonesia yang disebut lebih besar.
Baca Juga: Polemik Fatwa Haram Sound Horeg, MUI Pusat Buka Suara
Menurut Djarot, terdapat sejumlah kasus besar seperti dugaan korupsi minyak goreng dan pengadaan pesawat jet yang hingga kini seolah tidak diproses hukum dengan serius.
Ketua DPP PDIP itu bahkan menyebut dua kasus di Sumatera Utara, yakni dugaan korupsi infrastruktur dan kasus Blok Medan, yang menurutnya juga luput dari perhatian penegak hukum.
Baca Juga: Viral Video Terbaring di RS, Ini Klarifikasi Lengkap KDM
"Sedangkan kasus-kasus yang besar seperti kasus minyak goreng lewat, kasus pesawat jet lewat, kasus korupsi infrastruktur di Sumut lewat, kasus Blok Medan," ungkapnya.
Artikel Terkait
Viral Video Terbaring di RS, Ini Klarifikasi Lengkap KDM
Gema Plus Bakal Kawal Skandal Dugaan Dana BOK di Muaro Jambi ke Mabes Polri
Puluhan Warga Palestina Tewas di Serang Israel Saat Menunggu Truk Bantuan
Respons Anies soal Isu Bakal Gandeng Ahok di Pilpres 2029
Thailand Vs Kamboja, KBRI Bangkok Beri Himbauan Penting Untuk WNI
'Jeda Kemanusiaan', Truk-truk Bantuan Dilaporkan Bergerak Menuju Gaza
Polemik Fatwa Haram Sound Horeg, MUI Pusat Buka Suara
Ruben Onsu Cerita ke Ivan Gunawan Momen Setelah Jadi Muslim
Kedewasaan Sahabat Alam Jambi Melihat Polemik TUKS PT SAS
Hasto Divonis 3,5 Tahun Penjara, Djarot: Tangkap Harun Masiku