Israel dan AS, yang semakin terisolasi secara internasional dalam isu ini, memboikot pertemuan puncak tersebut.
Duta Besar Israel untuk PBB, Danny Danon, mengatakan Israel akan membahas bagaimana menanggapi pengumuman pengakuan tersebut setelah Perdana Menteri Benjamin Netanyahu kembali ke Israel minggu depan.
Baca Juga: Bakal Disikat! Menkeu Purbaya Kantongi Nama Penjual Rokok Ilegal
"Isu-isu tersebut seharusnya dinegosiasikan antara Israel dan Palestina di masa mendatang," kata Danon.
Meskipun sebagian besar negara anggota PBB sekarang mengakui kenegaraan Palestina, negara anggota PBB yang baru harus mendapat dukungan dari Dewan Keamanan PBB.
Menurut laporan Al Jazeera, AS telah menggunakan hak vetonya untuk memblokir Palestina menjadi negara anggota penuh PBB.