GEMALANTANG.COM -- Situasi semakin panas, konflik di timur tengah sepertinya tidak kunjung usai, salah satunya perang besar-besaran antara Israel dan Hizbullah.
Menurut Politico perang tersebut diyakini akan menimbulkan dampak buruk bagi semua pihak, dan akan mengguncang seluruh kawasan dan sekitarnya.
Baca Juga: Pertahanan Udara Israel Diprediksi Akan Runtuh Jika Perang Melawan Hizbullah
Meskipun ada upaya peringatan keras, risiko meluasnya konflik regional kini semakin meningkat. Perang Israel dan Hizbullah ini akan merusak proses normalisasi yang dipimpin AS.
Diketahui. AS telah dengan susah payah bertindak untuk meningkatkan hubungan antara Israel dan negara-negara tetangga Arabnya.
Baca Juga: Tertarik Dengan BRICS, PM Malaysia Tak Henti Puji Xi Jinping
Politico juga berpendapat bahwa perang skala penuh kemungkinan akan membuat Iran terlibat dalam konflik dengan cara yang lebih besar dan lebih terbuka dibandingkan dengan perang berdarah dan tidak meyakinkan yang terjadi antara Israel dan Hizbullah pada tahun 1996 dan 2006.
Baca Juga: Selama Ini Tersembunyi, Kota Jambi Punya Potensi Jadi Raja Keramik
Sementara itu, Jerusalem Post melaporkan bahwa Israel memulai serangan di daerah kota Al Wazzani, yang terletak di Lebanon selatan, pada Jumat (21/06/2024) pagi menjelang siang waktu setempat. Hingga kini, serangan tersebut belum dapat dikonfirmasi kepada pasukan keamanan Israel.