Gemalantang.com - Gubernur Jambi Al Haris pernah menyebutkan, siap membantu mahasiswa Jambi yang ada Turki jika memang perlu bantuan untuk pulang.
Pertanyaan Gubernur Jambi yang membantu mahasiswa asal Jambi yang ada di Turki jika hendak pulang ke Jambi mendapat tanggapan dari Anggota DPRD Provinsi Jambi Kemas Al Farabi.
Kemas Al Farabi menyebutkan, perlu pengkajian terkait dengan wacana pemulangan terhadap lebih dari 100 orang mahasiswa Jambi yang kuliah di Turki.
Meskipun memang, Kemas Al Farabi memaklumi bahwa wacana pemerintah ini terkait dengan kejadian gempa di Turki.
Kemas Al Farabi menyebut bahwa jika dilakukan pemulangan dengan biaya dari pemerintah, dengan estimasi harga tiket pulang sekira Rp10 juta perorang jika dikalikan dengan 100 orang berarti akan mengeluarkan anggaran Rp 1 miliar.
“Nah dari dana mana di alokasikannya, kalau pemprov bisa mengatasinya tentu harus dijelaskan, kemudian jika situasi nanti normal mereka ingin kembali lagi tentu biaya berangkat kesana sekira Rp 1 miliar juga untuk 100 orang, masalah biaya ini barangkali Gubernur yang bisa menjelaskannya,”terangnya.
Sementara itu, kata Kemas Al Farabi pemerintah juga perlu melakukan kroscek terhadap seluruh mahasiswa tersebut, apakah semuanya memang ingin pulang ke Jambi atau masih tetap berada pengungsian.
“Ya perlu dicrosscek apakah memang semuanya mau pulang ke jambi atau hanya sebagian, terutama yang tidak terdampak. kalau mereka sekarang ditempat pengungsian yang dibutuhkan bantuan logistik makanan,” jelasnya.