daerah

Jelang Bulan Suci Ramadhan, Desa Sialang Pungguk Hanya Minta Penerangan Listrik

Selasa, 6 Februari 2024 | 20:06 WIB
Kondisi dusun Sialang Pungguk, Kabupaten Batanghari (Gema Lantang )

Gemalantang.com -Telah 78 Tahun usia Kemerdekaan Bangsa Indonesia dari lenindasan penjajah Belanda. Sejak Indonesia Merdeka pada 17 Agustus 1945, kebutuhan dasar warga negara harus menjadi tolak ukur perhatian pemerintah

Sayangnya di usia kemerdekaan tersebut Warga Dusun Sialang Pungguk Desa Muara Singoan Kecamatan Muara Bulian, belum merasakan aliran listrik dari PLN.

Warga yang bermukim disana setiap harinya terpaksa menjalani kehidupan tanpa listrik dan alsangat jauh berbanding terbalik bengan warga di perkampungan lainnya.

"Kita berharap diperhatikan juga sama seperti warga desa lainya yang menikmati penerangan listrik," Sebut Arsyad Ketua RT 05 dusun Sialang Pungguk, Selasa (6/2/2024).

Baca Juga: Motor Listrik Yadea Kemper Sudah Bisa Isi Baterai 80 Persen Dalam Waktu 10 Menit

Baca Juga: Lakukan Pelebaran Jalan, Terpaksa Puluhan Tiang Listrik Digeser

Baca Juga: Warga Kota Jambi Keluhkan Pemadaman Listrik Sering Terjadi Dalam Sepekan

Sambungnya, pada saat malam hari sekitar 70 Kepala Keluarga atau 300 Jiwa warga hanya mengandalkan aki motor dan mesin genset sebagai alat lenerangan.

Mukhtar Romi Warga yang tidak banyak Berharap, hanya agar Dusun Sialang Pungguk dapat menikmati aliran listrik layaknya warga lainya.

Larena menurutnya, kebutuhan Listrik relah menjadi kebutuhan dasar untuk memenuhi kehidupan sehari-hari mereka, terlebih akan Menyambut Bulan Suci Ramadhan 1445 Hijriah nanti.

"Tidak banyak yag kita harapkan bang, penerangan listrik inilah sebagai kebutuhan dasar warga, terutama d imalam hari, yang gelap gulita, selain itu kita akan memasuki bulan suci Ramadhan," pintanya penuh harapan.

Sementara Manaf tokoh masyarakat dusun Sialang Pungguk Mengaku, bahwa Dusun tersebut sempat dialiri Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS ).

Namun sudah .emasuki hampir dua tahun terakhir kondisinya sudah tidak normalagi, hingga tidak berfungsi.

PLTS Yang hiharapkan dapat menjadi solusi selama ini, namun dua tahun terakhir tidak lagi dapat menerangi dusun tersebut, hingga warga harus bergelap gulita di malam hari.

Manaf mengaku sudah pernah mengajukan ke lemerintah untuk nendatangkan listrik Ke Dusun tersebut, mamun hingga saat ini belum terealisasikan.

Halaman:

Tags

Terkini

Bina Marga Kebut 461 Proyek Ruas Jalan di Kota Jambi

Rabu, 10 Desember 2025 | 16:40 WIB