peristiwa

Ujaran Kebencian Terhadap Rumah Sakit Indonesia di Palestina, Warga Ini Diringkus

Senin, 27 November 2023 | 21:57 WIB
Ujaran Kebencian Terhadap Rumah Sakit Indonesia di Palestina, Warga Ini Diringkus (Gema Lantang/ Istimewa )

Gemalantang.com  - Saat di Indonesia, hampir seluruh daerah mengelar menyuarakan aksi solidaritas bela Palestina atas kekejaman Zionis Israel.

Aksi solidaritas bela Palestina ini tidak hanya dilakukan oleh muslim, namun juga dari agama non Muslim.

Seperti di Kabupaten Batanghari pada Kamis (23/11/2023) , aksi bela Palestina yang berkisaran 7500 massa juga dihadiri oleh agama Kristen dan Budha sebagai bentuk solidaritas kemanusiaan.

Namun, meskipun juta rakyat Indonesia aksi bela Palestina, tapi masih saja ada segelintir orang pro Israel dan benci terhadap Palestina.

Baca Juga: Dengan Penuh Semangat Bersama Masyarakat, Sekda Batanghari Ikut Aksi Bela Palestina

Baca Juga: Batanghari Bela Palestina, Membuat Decak Kagum Sejumlah Tokoh Batanghari

Baca Juga: Ribuan Masyarakat Kabupaten Batanghari Putihkan Kota Muara Bulian, Dalam Gelar Aksi Bela Palestina

Seperti yang dilakukan oleh seorang pria bernama Lukman Dolok Saribu (57) melakukan ujaran kebencian terhadap Rumah Sakit (RS) Indonesia di Gaza, Palestina.

Aksi pria itu, viral di Media sosial dan membuat resah di tengah masyarakat atas apa disampaikan tersebut.

"Selamat sore habisi saja Rumah Sakit Indonesia. Kaum Palestina lebih baik kau mati bunuh diri, dari Israel bunuh kamu. Sedikit-sedikit, kamu apa ke agama. Habisi muslim itu, semua," kata Lukman dalam videonya dikutip VIVA Medan, dari instagram, Senin 27 November 2023.

Baca Juga: Ketua IPNU Batanghari Ajak Masyarakat Bela Palestina

Baca Juga: Jelang Aksi Bela Palestina, Ketua MUI Batanghari Temui Bupati Fadhil Arief

Dalam video itu, Lukman Dolok menghina Nabi Muhammad SAW dan meminta Israel bantai umat Islam di Palestina, termasuk warga Indonesia yang ada di Palestina tersebut.

"Hai kaum Israel, bante semua itu. Baik, Indonesia yang ada disana, bunuh semua. Indonesia terlalu banyak komentar, kalau perlu kasih bom Indonesia, di Jakarta sana. Kamu pikir rumah sakit disana (Palestina), disini aja banyak yang tidak mampu berobat. Bante orang Indonesia yang di Palestina sana," kata Lukman.

Kepala Bidang Humas Polda Sumut, Kombes Pol. Hadi Wahyudi mengungkapkan bahwa Lukman sudah diamankan oleh Polres Toba, di Kabupaten Toba, Minggu kemarin, 26 November 2023.

Halaman:

Tags

Terkini

Kisah Haru Penemuan Balita Asal Makassar di Jambi

Minggu, 9 November 2025 | 12:31 WIB