Gemalantang.com - Dulu dikenal dengan Lapangan Garuda (Lapgar) yang hanya dijadikan untuk acara-acara tertentu saja.
Namun, sejak Kabupaten Batanghari dipimpin oleh Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief dan Wakil Bupati Batanghari Bakhtiar, Lapgar yang dulu sepi telah jadi objek wisata yang menarik.
Alun-alun Batanghari, itu nama objek wisata atau dikenal dengan Lapgar Muara Bulian uang di makin ramai penghujung siang maupun malam.
Baca Juga: Kegiatan Car Free Day di Kawasan Objek Wisata Tapa Malenggang Membawa Berkah Bagi Pelaku UMKM
Setelah dijadikan Alun-alun, objek wisata baru di Kota Muara Bulian, Kabupaten Batanghari, Jambi tak pernah sepi dikunjungi masyarakat.
Alun-alun Batanghari yang berada disamping Kantor Bupati Batanghari ini, tampak luas setelah dilakukan renovasi.
Sehingga masyarakat yang berkunjung ke sana merasa leluasa untuk bermain ataupun nongkrong di Alun-alun Batanghari ini.
Selain dijadikan tempat tongrongan masyarakat, Alun-alun Batanghari ini juga sering dijalan beberapa kegiatan baik pemerintahan maupun kegiatan kemasyarakatan.
Sementara dipinggir Alun-alun Batanghari juga terdapat sejumlah pedagang Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang menjual berbagai macam jenis makanan dan minuman.
Baca Juga: Tidak Seindah Dulu, Objek Wisata Ini Sangat Menyeramkan
Untuk diketahui, sebelumnya dijadikan Alun-alun Batanghari, lokasi ini dikelilingi pagar di pohon sawit, sehingga tempat ini terbilang sepi.
" Dulu sepi, kini sejak di bangun Alun-alun Batanghari, lokasi cukup luas. Dan juga sangat bermanfaat bagi masyarakat, apalagi kami sebagai pelaku UMKM,"ungkap salah satu pedagang sate.
Memang diakui, keberadaan objek di Kota Bulian mampu meningkatkan ekonomi UMKM di Kabupaten Batanghari.
" Tidak hanya sebagai tempat liburan atau tongrongan bagi warga, Alhamdulillah juga meningkatkan pelaku UMKM di Batanghari. Hanya harus kita kebersihan disekitar Alun-alun Batanghari ini," kata Bupati Fadhil Arief.