Jika akan melewati mengundang banyak kejadian misterius yang dialami oleh masyarakat sekitar.
Dan misterius tersebut zampai masuk ke dalam mimpi seseorang dan meminta dibangunkan rumah yang layak dipakai.
Pengakuan warga setempat seringkali mereka yang melintasi jalan ini terutama pada malam hari sering diganggu oleh sosok yang hitam misterius.
Baca Juga: Jumlah Jiwa dan Luas Kabupaten/ Kota di Provinsi Jambi
Gaangguan kabarnya dialami oleh warga seperti kendaraan yang mati mendadak atau melihat bayangan seperti sosok makhluk gaib dan masih banyak gangguan lainnya.
Konon dulu berada di jalan antara desa Sungai Lalang dan Rendah Alay hutan primer dengan pohon besar di pinggir jalan yang membuat lokasi ini terkesan seram.
Baca Juga: Gubernur Al Haris Perintah Sekda Sudirman Selesaikan Tanah Hibah
Namun kabarnya saat ini kawasan hutan lokasi rumah hitam misterius telah ditebang oleh perambah hutan tempat terjadi konflik dengan masyarakat lokal
Pada saat itu, sepanjang jalan menuju rumah hitam menjadi tidak terlalu menyeramkan seperti sebelumnya.
Karena beberapa pohon besar telah tumbang. Selain legenda harta karun emas dan rumah hitam puncak gunung Masurai, juga menyimpan legenda misteri mengenai Danau Kumbang.
Baca Juga: Prabowo: Sumbar dan Aceh Tidak Akan Pernah Tersingkirkan, Kami Pimpinan Seluruh Rakyat
Danau Kumbang merupakan dua danau besar di puncak Masuraim Danau kumbang sendiri dipercaya oleh masyarakat kawasan gunung sebagai tempat tinggal para makhluk halus atau yang biasa disebut dengan istilah penunggu.
Sebagai cerita yang memberi kesan menyeramkan terhadap Danau Kumbang pun salah satunya merupakan kesaksian langsung di salah satu warga yang tinggal di kawasan gunung Masurai.
Diceritakan seorang pria bermimpi sedang berjalan-jalan di sekitar danau tersebut melihat dua orang putri berparas cantik bak seorang Dewi yang keluar dari Danau Kumbang.
Pria tersebut juga mengaku bahwa Dewi tersebut berdiri dijaga oleh seekor harimau Kumbang. Dan cerita tersebut telah menyebar di kalangan masyarakat dan dipercaya sebagai pesan dari sosok penunggu.