Gemalantang.com - Pembangunan infrastruktur jalan desa merupakan salah satu aspek penting dalam pembangunan wilayah pedesaan.
Jalan desa yang baik dan terawat adalah kunci untuk meningkatkan konektivitas antar desa, menghubungkan desa dengan pusat-pusat perekonomian, serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan sosial di wilayah tersebut.
Pentingnya pembangunan infrastruktur jalan desa, tantangan yang dihadapi, solusi yang dapat diterapkan, dan dampak positifnya terhadap kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
Di Kabupaten Batanghari sendiri, dibawah pemerintah Fadhil Arief-Bakhtiar pembangunan infrastruktur jalan desa mengalami kemajuan dari sebelumnya.
Baca Juga: Angkutan Batubara Melintas di Jalan Umum, Netizen: Barulah Mau Tenang Tanpa Ada Kemacetan
Baca Juga: Pengguna Jalan Harus Waspada Melintasi di Jalan Nasional Kerinci-Bangko
Baca Juga: Pak Gubernur, Angkutan Batubara Melintas di Jalan Nasional di Tebo
Jaringan jalan desa mencakup jalan antar desa, jalan menuju desa dari jalan utama, serta jalan-jalan di dalam desa itu sendiri.
Pembangunan infrastruktur jalan desa bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas, mobilitas, dan konektivitas penduduk di pedesaan.
Walaupun baru menjabat sekitar tiga tahun, berkat tangan dinginnya Kabupaten Batanghari berubah pesat, dengan pembangunan yang merata di segala bidang dan dalam tempo dua tahun terakhir.
Sementara jalan menghubungkan antar desa/ kelurahan dan antar kecamatan sudah 120,75 kilometer
Selain itu juga juga pembangunan jalan lingkungan di setiap wilayah dalam Kabupaten Batanghari. Dan lembangunan infrastruktur di Desa/ Kelurahan dan Kecamatan, Kabupaten Batanghari.
Berikut jalan yang telah dibangun selama tahun 2023:
1.Jalan Sp Ladang Peris – Desa Ladang Peris, sepanjang 8,800 Km (DAK)
2.Jalan Kampung Baru – Lintas Sarolangun, sepanjang 3,900 Km (DAK)